Mulai sekarang, libatkan lebih banyak ikan dan daging agar turut merasakan khasiat bergizi kedua makanan ini. Variasikan jenis ikan dan daging agar tidak bosan sebab tiap daging memiliki rasa yang berbeda.
Berikut beberapa jenis ikan dan daging yang beredar di pasaran dan kandungan manfaatnya.
1. Salmon
Ikan ini biasa dijual segar, beku, atau kalengan. Salmon banyak ditemukan di Samudera Pasifik dan Samudera Atlantik. Kandungan vitamin salmon tinggi vitamin D dan protein, baik bagi jantung dan mata. Salmon dapat diolah menjadi sashimi, sushi, diasap, atau digoreng biasa.
2. Black Cod
Ikan cod memiliki beberapa nama latin menurut beberapa negara, yakni: anoplopoma fimbria (sablefish) di Amerika Utara, asli Pasifik Utara; epinephelus daemelii dari Australia, asli Australia dan New Zealand; notothenia microlepidota dari New Zealand, asli New Zealand dan Pulau Macquarie; paranotothenia magellanica dari New Zealand, asli Laut Selatan (Samudera Antartika). Black Cod memiliki kandungan Omega 3 yang tinggi, bertekstur lembut, rasa gurih, dan tidak banyak duri.
3. Sea Bass
Secara umum, istilah sea bass merujuk pada beberapa ikan kakap, yakni kakap putih, kakap merah, dan sebagainya. Semua jenis ikan ini mengandung 3 zat gizi utama: asam amino, Omega 3-Omega 6, dan vitamin B kompleks.
Beberapa bagian tubuh kakap juga memiliki manfaat untuk kesehatan, semisal sirip dan insang yang dapat diolah baik menjadi obat alternatif maupun disup. Otak ikan kakap juga bagus untuk pemulihan pascaoperasi. Sea bass dapat diolah dalam berbagai cara, seperti direbus dan digoreng.
4. Barramundi (Asian Barramundi)
Jika mencari tahu tentang sea bass melalui search engine, Anda akan menemukan Barramundi (lates carcarifer) sebagai padanannya. Tidak heran, Barramundi merupakan salah satu jenis sea bass.
Kata barramundi sendiri berasal dari Aborigin yang berarti large-scaled silver fish ‘ikan perak berukuran besar’. Ikan ini memiliki tekstur daging yang tebal, tetapi lunak dan berasa seperti mentega. Seperti ikan lain, Barramundi mengandung lemak tak jenuh Omega 3 yang sangat baik bagi tubuh.
5. Kerapu
Disebut juga grouper atau groper memiliki rasa lezat kendati sering dibilang berharga mahal. Kerapu tidak mengandung lemak tinggi sehingga baik untuk mengurangi gejala sakit jantung. Selain itu, asam amino, vitamin B kompleks, selenium, dan kekayaan Omega 3 penting untuk membangun jaringan dan imunitas tubuh, merawat sistem pencernaan, dan antioksidan. Ikan kerapu dapat dijadikan komponen utama dalam memasak, misalnya disup, di-steam, dan digoreng.
6. Snapper Red
snapper atau ikan kakap merah memiliki tekstur liat. American Heart Association (AHA) menyarankan konsumsi kakap merah sebanyak dua porsi per minggu. Beberapa bagian tubuh ikan ini bermanfaat antara lain menurunkan kadar kolesterol jahat dan menaikkan kolesterol baik.
Nutrisi untuk ibu hamil muda (di bawah 20 tahun)
kehamilan dan tips
Nutrisi dan suplemen selama masa kehamilan
Otaknya terdiri dari 60% Omega 3 yang mendukung perkembangan fungsi kognitif. Memasak ikan kakap merah sebaiknya tidak menggunakan panas tinggi, seperti microwave, karena akan menghancurkan setengah dari kandungan Omega 3.


No comments:
Post a Comment